Rabu, 02 April 2008

KAMPANYE : GANTI TISSUE DENGAN SAPU TANGAN

Kampus Unhas Tamalanrea : Rabu / 2 April 2008
Pernahkah kita berpikir darimana datangnya tissue yang kita gunakan sehari-hari...?Pernahkah kita membayangkan apa akibat yang kita timbulkan ketika kita menggunakan tissue...?Pernahkah dalam benak kita mencoba untuk menghubungkan tissue yang kita pakai sehari-hari dengan hari kemusnahakn kita di bumi kelak...?
Sejarah TissuePertama kali ditemukan, bahan baku kertas adalah bahan baku non-kayu, sisa sayur mayur seperti sutra, serat kapas, jaring ikan yang sudah tua, batang buah mulberry, rumput-rumputan, bambu, rotan dan sebagainya. Sejalan dengan perkembangan industrialisasi dan kapitalisme, dirasakan perlu untuk membuat suatu industri berskala besar, tersentralisasi dan padat modal. Namun kendala itu sulit mendapatkan bahan baku non-kayu dalam volume besar dan dapat diperoleh secara berkelanjutan.
Sekitar tahun 1860-an dimulailah sejarah pembuatan kertas dari bahan baku kayu. Saat itu hutan-hutan tua yang ada menyediakan 'tambang' bahan baku yang memungkinkan produksi komersial berskala besar dan berkelanjutan. Oleh karenanya harganya dapat ditekan sampai 85%. Sejak saat itu pulalah kebutuhan akan kertas juga meningkat, seperti yang berasal dari kebutuhan industri media massa cetak, termasuk untuk produksi tissue.
Saat ini 90% bahan baku pulp berasal dari kayu, yang mencakup sekitar 170 juta ton per tahun. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut tanpa harus menebang hutan alam, maka dibutuhkan sekitar 10 juta hektar hutan tanaman
Fakta TissueDalam satu kotak tissue atau sekitar 2-20 kotak tissue, diperlukan minimal sebatang pohon untuk ditebang dan diolah. Sedang sebatang pohon butuh enam sampai delapan tahun untuk bisa siap ditebang dan diolah lagi.
Fakta Hutan
Hingga saat ini, Indonesia telah kehilangan hutan aslinya sebesar 72%
Indonesia merupakan salah satu tempat dengan tingkat kerusakan hutan tertinggi di dunia
dengan tingkat kelajuan deforestasi sebesar 3,8 juta hektar per tahun, berarti Indonesia kehilangan luas hutan sebesar empat kali luas pulau Bali atau sebesar 300 kali luas lapangan sepakbola setiap jam
Jika angka itu dipertahankan apalagi ditingkatkan maka Indonesia tak lagi memiliki hutan dataran rendah di Pulau Sumatera di tahun 2010 dan hutan di dataran rendah di Pulau Kalimantan tahun 2020
Sebanyak Apa Tissue Yang Kita Gunakan SehariDalam keadaan normal, diasumsikan penggunaannya adalah 5 sheet (lembar) tissue/hari. Satu Pack Tissue berisi kurang lebih 20 sheet. Misalkan satu batang pohon berusia 6 tahun bisa memproduksi kira-kira 2- pack tissue, maka satu batang pohon tersebut itu akan habis dengan pemakaian seseorang hanya dalam waktu 40 hari saja.
Pemakaian 40 hari/orang bisa mengorbankan satu batang pohon, yang alur hidupnya mencapai 6 tahun. Itu baru untuk satu orang.
So, Apa Yang Bisa Kita Lakukan Saat Ini...?Solusinya bisa dengan .......GANTI TISSUE DENGAN SAPU TANGAN!!
Sapu tangan bisa dipakai ulang pemakaiannya. Kalau sudah kotor tinggal cuci. Sapu tangan yang bersih bisa digunakan lagi. Sementara jika kita menggunakan tissue untuk mengusap peluh...setelah dipakai, tissue bisa langsung dibuang. Makanya...mulai migrasi.
Less Tissue...Less Tree That Being Cut Off !!!

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda